HRC vs CRC: Mengenal Perbedaan Hot Rolled Coil dan Cold Rolled Coil
HRC (Hot Rolled Coil) dan
CRC (Cold Rolled Coil) adalah dua jenis proses pengolahan baja yang sering digunakan untuk memproduksi lembaran atau pipa baja. Kedua proses ini memiliki karakteristik unik yang menjadikannya cocok untuk aplikasi yang berbeda. Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan utama antara HRC dan CRC berdasarkan proses produksi, karakteristik, dan keunggulan masing-masing.
HRC dibuat melalui proses rolling pada suhu tinggi, yaitu di atas 927°C. Proses ini menghasilkan baja dengan permukaan yang kasar dan beroksidasi. Produk HRC sendiri biasanya terdiri dari karbon rendah atau sedang (C), besi (Fe), mangan (Mn), dan sedikit campuran elemen lain, seperti silikon dan lain-lainnya.
Berbeda dengan HRC, CRC diproduksi melalui proses rolling dingin dari HRC. Rolling dilakukan pada suhu ruangan untuk mencapai ketebalan dan presisi yang lebih tinggi. Proses ini menghasilkan baja dengan kontrol ketat terhadap impuritas dan permukaan yang lebih halus.
HRC
CRC
Setiap jenis coil memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, tergantung pada kebutuhan aplikasi. HRC cocok untuk aplikasi struktural yang membutuhkan material tahan deformasi, sementara CRC lebih sesuai untuk kebutuhan presisi tinggi dan estetika.