Jenis-jenis Fire Sprinkler System Pipe yang Harus Anda Ketahui


Sistem pemadam kebakaran merupakan elemen yang tidak bisa diabaikan dalam dunia konstruksi dan manajemen gedung. Salah satu komponen vital dari sistem ini adalah pipa sistem pemadam kebakaran atau yang lebih dikenal dengan sebutan fire sprinkler system pipe. Memahami jenis-jenis pipa yang digunakan dalam sistem ini sangat penting untuk memastikan perlindungan yang optimal dan efisiensi dalam penanganan kebakaran. Berikut ini adalah penjelasan lengkap mengenai jenis-jenis fire sprinkler system pipe yang perlu Anda ketahui.


Baca juga: Ketahui Berbagai Material Fire Sprinkler Pipe Beserta Kelebihan dan Kelemahannya


fire sprinkler system pipe

Fire sprinkler system pipe


Jenis Fire Sprinkler System Pipe


1. Pipa Baja Hitam (Black Steel Pipe)


Pipa baja hitam adalah salah satu jenis fire sprinkler system pipe yang paling umum. Pipa ini terbuat dari baja yang tidak dilapisi sehingga memiliki warna hitam khas dari baja itu sendiri.


Keunggulan dari pipa baja hitam adalah kekuatannya yang tinggi dan tahan lama, sehingga cocok untuk instalasi pada gedung-gedung bertingkat tinggi dan pabrik-pabrik. Selain itu, pipa baja hitam tahan terhadap tekanan tinggi sehingga cocok untuk instalasi jangka panjang. Namun, pipa baja hitam rentan terhadap korosi jika tidak dilapisi atau dirawat dengan baik.


Baca juga: Pipa Hitam, Solusi Kuat dan Tahan Lama untuk Industri Air


2. Pipa Galvanis (Galvanized Steel Pipe)


Pipa galvanis merupakan pipa baja yang telah dilapisi dengan lapisan seng untuk mencegah korosi. Jenis pipa ini sangat populer karena ketahanannya terhadap karat dan umur panjangnya, terutama dalam kondisi lingkungan yang basah atau lembab. Sayangnya, pipa galvanis dijual dengan harga yang lebih mahal dibandingkan pipa baja hitam. Proses instalasi pipa ini juga lebih kompleks karena lapisan galvanis.


Baca juga: Pipa Baja Galvanis vs Karbon: Mana yang Lebih Baik?


3. Pipa Tembaga (Copper Pipe)


Pipa tembaga sering digunakan dalam sistem pemadam kebakaran di gedung-gedung perkantoran dan residensial karena kemampuannya yang baik dalam menahan korosi dan suhu tinggi. Selain itu, pipa tembaga juga memiliki sifat antibakteri alami. Pipa tembaga juga tidak memerlukan pelapisan tambahan dan lebih ringan. Akan tetapi, pipa tembaga ini bisa rentan terhadap kerusakan mekanis jika tidak ditangani dengan benar.


4. Pipa CPVC (Chlorinated Polyvinyl Chloride)


Pipa CPVC adalah pipa plastik yang khusus dibuat untuk digunakan dalam sistem pemadam kebakaran. Pipa ini tahan terhadap api dan dapat digunakan dalam kondisi suhu tinggi. Karena terbuat dari plastik, pipa CPVC lebih ringan dan mudah dalam instalasinya. Namun, pipa ini kurang tahan terhadap tekanan tinggi dibandingkan pipa logam, serta rentan terhadap kerusakan fisik dan sinar UV.


5. Pipa PEX (Cross-Linked Polyethylene)


Pipa PEX adalah jenis pipa plastik lainnya yang digunakan dalam sistem pemadam kebakaran. Pipa ini fleksibel dan dapat digunakan dalam berbagai konfigurasi instalasi. Pipa PEX juga tahan terhadap suhu ekstrem dan memiliki umur panjang. Sayangnya, pipa ini tidak cocok untuk aplikasi dengan tekanan sangat tinggi dan harga lebih mahal dibandingkan pipa plastik lainnya.


Baca juga: Mengenal Beragam Jenis Fire Protection Pipe dan Fungsinya


Tips Memilih Jenis Fire Sprinkler System Pipe


  • Jenis Bangunan: Jenis bangunan akan menentukan tingkat risiko kebakaran dan jenis sistem sprinkler yang diperlukan.
  • Anggaran: Biaya pipa merupakan salah satu faktor penting yang perlu dipertimbangkan.
  • Ketersediaan: Ketersediaan jenis pipa di daerah Anda juga perlu dipertimbangkan.
  • Peraturan: Pastikan jenis pipa yang dipilih sesuai dengan peraturan yang berlaku di daerah Anda.


Memilih jenis fire sprinkler system pipe yang tepat sangat penting untuk memastikan sistem pemadam kebakaran berfungsi secara optimal. Setiap jenis pipa memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, tergantung pada kondisi lingkungan dan kebutuhan spesifik dari instalasi tersebut. Dengan memahami karakteristik dari setiap jenis pipa, Anda dapat membuat keputusan yang lebih tepat dalam melindungi aset dan nyawa dari ancaman kebakaran.


Bagi yang membutuhkan pipa baja hitam atau galvanis untuk fire sprinkler system pipe, SPINDO (PT Steel Pipe Industry of Indonesia, Tbk.), produsen pipa baja terbesar di Indonesia, hadir sebagai solusi tepat untuk kebutuhan Anda. SPINDO berpengalaman dalam memproduksi berbagai jenis pipa baja, termasuk pipa untuk fire sprinkler system. Pipa keluaran SPINDO telah teruji dan tersertifikasi dengan standar mutu internasional, seperti ISO 9001 dan API 5L.


Untuk kebutuhan fire sprinkler system, SPINDO menyediakan pipa baja hitam dan galvanis dengan metode ERW yang sudah memenuhi standar SNI 0039. Selain untuk sistem pemadam kebakaran, pipa ERW juga cocok untuk jaringan pipa air transmisi, pabrik pengolahan air, dan sistem sirkulasi air pada bangunan. Pipa SPINDO tersedia dalam berbagai ukuran, panjang, dan ketebalan untuk memenuhi kebutuhan Anda. Untuk konsultasi lebih lanjut atau melakukan pemesanan, Anda bisa menghubungi tim SPINDO dengan mengklik ikon WhatsApp di pojok kanan bawah.

Besi hollow galvanis untuk pagar
oleh SPINDO 11 Februari 2025
Besi hollow galvanis merupakan material yang sangat populer dalam industri konstruksi. Sebagai produsen, memahami ukuran besi hollow galvanis yang paling sering digunakan dalam bangunan akan membantu Anda menentukan strategi produksi, pemasaran, dan distribusi yang tepat.
Best Sustainability-Linked Bond
5 Februari 2025
PT STEEL PIPE INDUSTRY OF INDONESIA Tbk (SPINDO) made another achievement by winning the “Best Sustainability-Linked Bond” award at The Asset Triple A Awards-ASEAN/DEAL Awards for the Sustainable Finance 2025 category.
Best Sustainability-Linked Bond
5 Februari 2025
PT STEEL PIPE INDUSTRY OF INDONESIA Tbk (SPINDO) kembali mencetak prestasi dengan meraih penghargaan "Best Sustainability-Linked Bond" dalam ajang The Asset Triple A Awards-ASEAN/DEAL Awards untuk kategori Sustainable Finance 2025.
hollow galvanis di pabrik
oleh SPINDO 31 Januari 2025
Salah satu material yang sering digunakan dalam konstruksi adalah galvanis hollow karena sifatnya yang tahan terhadap korosi. Galvanis hollow sering dipilih untuk berbagai jenis proyek, mulai dari pembuatan pagar, kanopi, hingga struktur bangunan modern.
material baja untuk struktur pondasi gedung
oleh SPINDO 31 Januari 2025
Struktur pondasi adalah elemen paling penting dalam sebuah bangunan. Pemilihan material yang tepat untuk struktur pondasi akan menentukan kekuatan, daya tahan, dan stabilitas bangunan dalam jangka panjang.
keunggulan pondasi tiang pancang
oleh SPINDO 31 Januari 2025
Salah satu jenis pondasi yang sering digunakan dalam proyek-proyek besar adalah pondasi tiang pancang. Pondasi ini menjadi pilihan utama karena memiliki berbagai keunggulan yang sulit ditandingi oleh jenis pondasi lainnya.
pertimbangan memilih harga hollow galvanis
oleh SPINDO 31 Januari 2025
Sebelum membeli hollow galvanis, Anda perlu mempertimbangkan beberapa faktor penting agar mendapatkan produk yang sesuai dengan kebutuhan sekaligus efisien secara biaya. Artikel ini akan membahas faktor-faktor yang perlu Anda perhatikan saat menentukan harganya.
octg adalah komponen krusial perpipaan
oleh SPINDO 30 Januari 2025
Keberhasilan operasional sangat bergantung pada kualitas dan ketahanan material yang digunakan dalam industri minyak dan gas (migas). Oil Country Tubular Goods atau OCTG adalah salah satu komponen krusial yang tidak dapat diabaikan dalam industri tersebut.
pipa black steel digunakan untuk instalasi air
oleh SPINDO 30 Januari 2025
Salah satu material yang kerap menjadi pilihan utama instalasi air adalah pipa black steel atau yang sering disebut juga sebagai pipa baja hitam. Apa sebenarnya yang membuat pipa black steel begitu unggul dibandingkan material lainnya? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
jenis sasis bis
oleh SPINDO 30 Januari 2025
Sasis bukan hanya sebagai rangka utama yang menopang komponen lain, tetapi juga memengaruhi efisiensi operasional sebuah bis. Bagi Anda sebagai produsen, memilih jenis sasis yang tepat akan memastikan kualitas produk, meningkatkan kepuasan pelanggan, dan tentunya efisiensi produksi.
Share by: