Saham-saham yang Kasih Untung, Walaupun Pasar Tertekan
Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I, Selasa (24/9), ditutup turun 77,9 poin (1,25%) ke level 6.128,2. Level tertinggi indeks mencapai 6.194,5, sedangkan terendah 6.121,3.
Sebanyak 74 saham harganya naik, 323 saham turun, dan 105 saham stagnan. Nilai transaksi harian di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada sesi I mencapai Rp 4,02 triliun. Investor asing mencatat transaksi jual bersih (net sell) di semua pasar sebesar Rp 528,2 miliar.
Sementara itu, berdasarkan data dari RTI, saham-saham pencetak keuntungan tertinggi (top gainers) adalah saham PT Andira Argo Tbk (ANDI), PT Renuka Coalindo Tbk (SQMI), PT Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk (ISSP), PT Estika Tata Tiara Tbk (BEEF), dan PT Menteng Heritage Realty Tbk (HRME).
Harga ANDI melonjak 24,55%, SQMI melejit 18,1%, ISSP naik 4,44%, BEEF meningkat 4,14%, dan HRME menguat 2,97%.
Sementara itu, saham-saham yang harganya turun paling tajam (top losers), yaitu saham PT Asuransi Harta Aman Pratama Tbk (AHAP), PT Adaro Energy Tbk (ADRO), PT Yelooo Integra Datanet Tbk (YELO), PT United Tractors Tbk (UNTR), dan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM).
Harga AHAP terpangkas 18,81%, ADRO terkoreksi 6,2%, YELO tergerus 5,52%, UNTR turun 5,32%, dan ANTM melemah 3,79%.